Selasa, 24 Juli 2012

Pemilihan gubernur Jakarta Vs Salomo

Mat 20:26 - 27
..."Tidaklah demikian diantara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu. Dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu."...

Bacaan hari ini mengingatkan tentang pemilihan gubernur yang sedang terjadi di Jakarta saat ini. Sungguh ironis sebenarnya melihatnya, ketika Tuhan meminta kita jika ingin menjadi besar kita harus berani melayani, menjadi yang terakhir. Tetapi yang saya lihat di saat pemilihan gubernur putaran pertama masing - masing gubernur berusaha menjadi yang TERdepan, yang TERhebat dengan slogan - slogannya dan rencana kerja mereka untuk 5 tahun ke depan.
Hingga terkadang rakyat kecil pun menjadi korban, betul? kenapa begitu? 
Karena begitu mereka kampanye, mereka mendatangi rakyat - rakyat kecil dengan membagikan banyak sembako, pengobatan gratis dan janji - janji jika mereka terpilih, rakyat miskin akan terus mendapatkan program tersebut. Tetapi habis mereka terpilih rakyat kecil kembali lagi menjadi yang terbuang dan yang terkecil.... Karena tidak ada satu janjinya yang dujalankan. Sedih sekali.. Lagi - lagi rakyat kecil harus menjadi korban.

Coba lihat Salomo, begitu dia terpilih untuk memimpin rakyatnya dia di tanya sama Tuhan. Kamu mau apa?
Lalu apa jawaban Salomo. Dia meminta kebijaksanaan. Harta yang tak akan habis. Salomo sama sekali tidak meminta kekuasaan tetapi dia meminta kebijaksanna agar dia dapat megayomi rakyatnya dengan baik. Hingga akhirnya lahirlah kitab - kitab seperti amsal dan pengkhotbah yang  memancarkan kebijaksanaan seorang Salomo.
Semoga pemimpin Jakarta yang akan datang benar - benar memiliki kebijaksanaan. Bukan lagi bekerja untuk kepentingan dirinya sendiri tetapi berani untuk melayani rakyat kecil. Hidup Jakarta dan I Love Indonesia... ^_^ (DL)


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar